Terkait Harga Jual LPG 3 KG Diatas HET, Sekdakab Palas: Akan Kita Himbau Dan Tegur

2 min read

Padang Lawas – GanasNews

Terkait Harga LPG (liquefied petroleum gas) Subsidi 3 Kg yang di keluhkan warga Kecamatan Barumun, Dinas perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Padang Lawas (Palas) mengakui harga belum normal.

Hal ini diungkapkan Disperindag melalui Kabid (Kepala Bidang) Perdagangan Magdalena, S.Sos setelah pihaknya melakukan monitoring ke lapangan untuk mencari tahu apa kesalahan sehingga harga LPG belum normal harganya.

“Saya juga heran di Kecamatan Barumun ini harga eceran tertinggi (HET) gas bisa mencapai Rp 30 ribu sedangkan untuk Kecamatan Barumun Baru masih sekitar Rp 25 ribu saja, hal ini hampir serupa dengan keadaan harga sembako,” kata Magdalena, Kamis (11/7/2024).

Kabid Perdagangan mengatakan dikarenakan anggaran yang belum ada pihaknya belum bisa melakukan sosialisasi bersama masyarakat, pengecer dan pangkalan agar tidak membuat harga jauh dari ketentuan.

“Kita berencana akan turun kelapangan lagi setelah HUT Padang Lawas dan kami akan usahakan, agar harga LPG Subsidi tidak jauh melebihi harga HET sehingga bisa dijangkau masyarakat Padang Lawas” tutup Kabid Perdagangan.

Di hari yang sama Sekretaris Daerah (Sekda) Padang Lawas (Palas) Arpan Nasution S.Sos mengatakan pihaknya akan membuat surat Himbauan agar harga LPG Subsidi tidak melebihi HET dan jika belum di laksanakan pihaknya akan memberikan teguran kepada para pengecer dan pangkalan.

“Kami akan memberikan surat himbauan agar harga LPG Subsidi tidak melebihi HET tetapi kalau belum juga di laksanakan kami akan memberikan teguran kepada para pengecer dan pangkalan,” kata Arpan Nasution .(ziz)

You May Also Like

+ There are no comments

Add yours

Tinggalkan Balasan