Tebing Tinggi – GanasNews
Puluhan massa warga Lingkungan lll, Kelurahan Bandar Utama, Kecamatan Tebingtinggi Kota, Kota Tebingtinggi, Sumatera Utara menggeruduk Kantor Pengadilan Negeri Kota Tebingtinggi, di jalan Merdeka nomor 02 Kota Tebingtinggi, Senin (13/05/2024).
Dalam aksi ini, Puluhan warga mendesak kepada Ketua Pengadilan Negeri Kota Tebingtinggi dan Hakim yang memutus bebas atas nama Anisa agar keluar menemui para pendemo untuk menjelaskan kenapa Pengadilan Negeri Tebingtinggi bisa membebaskan Anisa.
” Keluar kau Hakim, Hakim pengecut, ketua Pengadilan keluar kau, Kalau kau gak keluar kami tidak pulang” Orasi para warga menggunakan pengeras suara.
Tampak puluhan warga yang berdemo membawa poster dari kertas karton bertuliskan ” Copot Ketua Pengadilan Negeri Tebingtinggi dan spanduk bertuliskan Kami warga Bandar Utama Lk lll tidak terima Bandar narkoba dibebaskan!!!, Selamatkan anak anak dan masyarakat kami dari perusak generasi kami. Copot hakim yang bebaskan narkoba”.

Menurut para pendemo, Dari tangan Anisa saat diamankan ditemukan barang bukti sabu seberat 4 gram. Akan tetapi Pengadilan Negeri dapat membebaskan Anisa, atas dasar tersebut warga menanyakan kepada Pengadilan Negeri.
Sebelum menggeruduk ke Pengadilan Negeri, Massa juga menggelar demo di depan Mapolres Tebingtinggi.
Hingga dua jam berorasi depan Kantor Pengadilan Negeri, Ketua Pengadilan Negeri dan Hakim tidak keluar menemui para pendemo, atas aksi ini Personil Polres Tebingtinggi disiagakan.
Untuk diketahui, Anisa melakukan pengajuan praperadilan melalui kuasa hukumnya yang juga Ketua KNPI Yusuf L Ginting SH beserta rekan rekan berhasil memenangkan persidangan dengan membuat IRT dalam perkara praperadilannya diputuskan bebas dan tidak bersalah.

Pasalnya, Anisa yang merasa tidak bersalah di tangkap oleh Aiptu Nurmansyah pada (29/02/2024) lalu dan ditahan selama 55 hari di Lapas Tebingtinggi.
Merasa keberatan dengan tindakan yang dilakukan oleh Satresnarkoba Polres Tebingtinggi tersebut, Anisa didampingi tim kuasa hukumnya melaporkan tiga orang personel Polres Tebingtinggi yakni, AKP Wisnu Nugraha Paramaartha Selaku Kasat Narkoba Polres Tebingtinggi, Ipda Eko Sianipar Selaku Kanit dan Brigadir Jonathan Situngkir selaku penyidik pembantu ke Bidpropam Poldasu. (Goren).
+ There are no comments
Add yours